Senin, 01 Juli 2013

artikel



Artikel

Kenapa kita bercermin menggunakan cermin datar ? ?
Biasanya saat kita bercermin, pasti kita menggunakan cermin datar. Kenapa kita kita tidak menggunakan cermin cembung atau cekung saja saat kita bercermin?
He, , . kalau kita menggunakan cermin cekung atau cembung  pasti bayangan wajah atau tubuh kita tidak seperti bentuk aslinya dan kita pasti akan bingung sendiri saat melihat bayangan tubuh kita.
Biar kita tidak bingung dengan bayangan tubuh yang kita lihat, makanya saat kita bercermin menggunakan cermin datar. Pada cermin datar permukaannya sangat halus dan memiliki permukaan yang datar pada bagian pemantulannya, biasanya terbuat dari kaca. Di belakang kaca dilapisi logam tipis mengkilap sehingga tidak tembus cahaya. Ketika kamu bercermin, bayangan wajahmu berada di belakang cermin tersebut berhadap-hadapan denganmu, seakan kembaran yang persis sama. Akan tetapi, posisimu menjadi berubah, tangan kanan menjadi tangan kiri, telinga kiri menjadi telingan kanan, begitu juga dengan seluruh anggota tubuh kita. Mengapa bisa terjadi seeperti itu ? karena telah kita ketahui bayangan yang terbentuk oleh cermin datar adalah bayangan maya, bayangan sama tegak dengan bendanya, bayangan sama besar dengan bendanya, dan bayangan sama tinggi dengan bendanya.








Kenapa ya, cahaya pada lampu senter kalau dimasukkan ke dalam air bisa bengkok?
Pasti kalian sering melihat, kenapa cahaya senter kalau dimasukkan ke dalam air bisa terlihat bengkok saat kita melihatnya dari samping. Nah, dapat kita lihat gambar dibawah ini :


Sumber gbr : Buku PDF kelas 8 ipa, Wasis dan Sugeng Yuli Irianto,2008
Pembiasan adalah perubahan arah sinar cahaya (atau jenis gelombang lain) ketika melewati dua medium transparan yang kerapatannya berbeda, misalnya air dan udara. Pembiasan merupakan salah satu fenomena penting yang paling mendasar untuk menjelaskan kejadian-kejadian yang terjadi pada lensa dan prisma. Peristiwa yang terjadi pada gambar yaitu cahaya dari lampu senter akan dibelokkan di perbatasan antara dua medium yaitu air dan udara. Dalam hal ini gelombang cahaya menjalar melalui dua medium yang mempunyai kerapatan berbeda, dari medium yang kerapatannya kecil ke medium yang kerapatannya lebih besar (dari udara ke air).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar